Dalam rangka menjalankan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat, Program Studi Ilmu Pemerintahan Universitas Madako Tolitoli telah melaksanakan kegiatan ‘’Sosialisasi dan Edukasi Kepada Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat partisipasi politik warga binaan, sebagai bagian dari upaya mendukung pemenuhan hak-hak politik mereka yang sering kali terabaikan.
Tujuan Kegiatan dari kegiatan ini memberikan pemahaman kepada warga binaan tentang pentingnya partisipasi politik dalam kehidupan demokrasi. Mengedukasi warga binaan tentang hak-hak politik mereka, termasuk hak memilih dalam pemilu. Mendorong warga binaan untuk berpartisipasi aktif dalam proses politik, baik selama masa tahanan maupun setelah mereka kembali ke masyarakat.
Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 02 Juli 2024 di aula Lapas Kelas IIB Tolitoli. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala Lapas, yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini. Materi yang disampaikan mencakup hak-hak politik yang dimiliki oleh setiap warga negara, termasuk warga binaan, serta bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam pemilu. Pelaksanaan Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi interaktif, dan simulasi pemungutan suara. Diskusi interaktif memungkinkan warga binaan untuk mengajukan pertanyaan dan menyampaikan pendapat mereka, yang kemudian ditanggapi secara langsung. Simulasi pemungutan suara dilakukan untuk memberikan gambaran praktis mengenai proses pemilu.
Hasil Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari warga binaan. Banyak dari mereka yang menyatakan bahwa sebelumnya mereka kurang memahami hak-hak politik mereka, dan melalui kegiatan ini, mereka merasa lebih siap untuk berpartisipasi dalam pemilu mendatang. Kepala Lapas juga mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya positif dalam memberikan edukasi politik kepada warga binaan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Lapas Kelas IIB Tolitoli ini berhasil mencapai tujuannya, yaitu meningkatkan pemahaman dan kesadaran warga binaan tentang partisipasi politik. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkala, baik di Lapas ini maupun di Lapas lainnya, untuk mendukung hak-hak politik warga binaan.